Kategori
Tak Berkategori

Antibiotik : Pengertian, Dosis dan Penggunaan

Pendahuluan

Source : farmalkes.kemkes.go.id

Antibiotik merupakan obat yang sering digunakan secara khusus untuk melawan penyakit yang disebabkan oleh bakteri. Perlu diketahui bahwa penggunaan antibiotik tidak boleh sembarangan karena konsumsi yang tidak sesuai anjuran berisiko meningkatkan terjadinya resistensi.

Pengertian Antibiotik

Antibiotik merupakan obat yang memiliki senyawa kimia dengan kemampuan membunuh atau menghambar pertumbuhan bakteri. Obat ini bekerja dengan gangguan proses vital dalam sel bakteri. Ketika sel bakteri tersebut telah terganggu, hal tersebut yang membantu tubuh kita dalam melawan infeksi. For your information : obat ini tidak efektif untuk infeksi virus seperti flu atau pilek.

Dosis Antibiotik

Dosis dalam penggunaan obat perlu diketahui untuk memastikan bahwa proses pengobatan berjalan dengan efektif dan mencegah resistensi. Kandungan dosis yang digunakan biasanya ditentukan berdasarkan beberapa faktor seperti berat badan, jenis infeksi, dan jenis yang digunakan.

Ketentuan Penggunaan

1. Konsumsi Sesuai Petunjuk Dokter

Pentingnya memperhatikan dosis yang telah diresepkan oleh dokter adalah hal yang sangat dianjurkan dalam mengkonsumsi obat ini. Pastikan bahwa dalam mengkonsumsinya perlu memperhatikan waktu dan dosis sesuai anjuran.

2. Harus di Habiskan

Meskipun infeksi telah berangsur membaik sebelum habis, obat ini harus tetap dihabiskan. Hal tersebut bertujuan agar dapat memastikan bahwa seluruh bakteri penyebab infeksi telah terbunuh dan mencegah kembalinya infeksi.

3. Hindari Penggunaan Bersamaan dengan Miras

Beberapa jenis obat ini dapat berinteraksi dengan alkohol. Obat ini, ketika terjadi interaksi dengan alkohol akan menyebabkan efek samping yang berbahaya. Oleh sebab itu, selama masa konsumsi obat ini, hindarilah konsumsi minuman keras atau beralkohol.

4. Hindari Penggunaan yang Tidak Diresepkan

Setiap antibiotik memiliki spektrum aksi dan dosis yang berbeda sehingga sangat tidak disarankan untuk mengkonsumsi obat ini tanpa resep dokter. Konsumsi yang sembarangan dapat menyebabkan resistensi bakteri.

5. Pemantauan Gejala dan Efek Samping

Alergi yang ditimbulkan setelah mengkonsumsi obat ini ataupun terjadi efek samping, sangat disarankan untuk menghubungi dokter. Biasanya gejala yang ditimbulkan berupa ruam kulit, gatal, atau sulit bernapas.

Kesimpulan

Antibiotik adalah obat yang kuat dalam melawan infeksi bakteri, namun penggunaannya harus dilakukan dengan bijak dan sesuai dengan petunjuk dokter. Memahami pengertian antibiotik, dosis yang tepat, dan ketentuan penggunaannya adalah langkah pertama untuk memastikan pengobatan infeksi yang efektif. Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memulai pengobatan antibiotik dan ikuti petunjuk dengan seksama untuk hasil yang optimal.

Kami Laboratorium Solusi Indonesia sebagai support distributor terbaik yang akan membantu memenuhi kebutuhan laboratorium di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *